Class 4A SD AL-AZHAR 2

 



Kelas         :4A SD Al Azhar 2

Semester  : 1

Hari,Tgl    : Jumat, 8 November 2024

Muatan Pembelajaran  : B.Indonesia

Guru        : Husnul Khotimah, S.Pd. 

Good morning everyone,You are good students. I hope we are in the good condition and also healthy body. Today before start our lesson better we listen tausiyah,pray Dhuha and muroja'ah.

ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN :
B.INDONESIA : Menulis
Peserta didik mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur, dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci dan akurat dengan topik yang beragam. Peserta didik terampil menulis tegak bersambung.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Melalui kegiatan kreativitas membuat poster, peserta didik dapat menulis kalimat persuasif dengan benar.

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik mengategorikan ide pokok dari bacaan pada pengatur grafis sederhana.

Materi Bahasa Indonesia

Ide pokok paragraf adalah inti pembicaraan atau pokok permasalahan dalam sebuah bacaan. Ide pokok merupakan kalimat yang bersifat umum, kemudian dijelaskan melalui kalimat yang lebih khusus.  Ide pokok disebut juga gagasan utama, kalimat topik, tema, pokok pembicaraan, atau pokok pikiran. 

Dalam satu paragraf, paling tidak ada satu kalimat utama yang menjadi gagasan utama. Pokok pikiran menjadi inti utama dari suatu bacaan, kemudian kalimat selanjutnya memberi pengembangan informasi. 

Ciri-ciri ide pokok paragraf 
Pada umumnya, menentukan ide pokok dalam paragraf dapat dilakukan dengan mudah melalui ciri-cirinya. 
Ada pun ciri-ciri dari ide pokok, sebagai berikut: 
1. Mengandung pokok persoalan atau inti permasalahan. 
2. Inti permasalahan disebutkan secara gamblang pada kalimat umum atau utama. 
3. Memiliki pernyataan penjelas atau pendukung. 
4. Pernyataan pendukung disebutkan dalam kalimat khusus atau penjelas. 

Cara menentukan ide pokok paragraf  
Cara menentukan ide pokok dalam sebuah paragraf ditentukan dari gagasan pendukung suatu bacaan. Untuk menentukan ide pokok paragaraf ada beberapa cara di antaranya: 
1. Membaca judul dan keseluruhan bacaan paragraf secara cepat dan teliti. 
2. Perhatikan judul dan bacaan, kemudian membuat rumusan gagasan utama. 
3. Cermati kalimat awal sampai akhir Baca kalimat demi kalimat, sampai akhirnya menemukan ide pokok paragraf Setelah menemukan gagasan pokok, kemudian baca cepat paragraf berikutnya. 
4. Baca bagian sub judul, lalu hubungkan dengan ide pokok pikiran. 
5. Buat rumusan yang sesuai ide pokok tersebut Perhatian ide pokok berupa pernyataan umum yang cakupannya luas. 
6. Adapun gagasan pendukung lebih sempit cakupannya, yaitu berupa pernyataan khusus. 
7. Buat catatan untuk gagasan utama setiap paragraf. Catatan ini akan memudahkan memahami paragraf secara runtut dan logis. Biasanya, ide pokok pernyataan dari umum-khusus (deduktif) dan khusus-umum (induktif)

Contoh menentukan ide pokok paragraf 
Berikut adalah salah satu contoh menentukan ide pokok dalam paragraf, yaitu:  Pohon memberikan berbagai manfaat bagi manusia dan juga makhluk hidup lainnya. 
Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri. Salah satu peranan pohon yang paling penting bagi manusia dan segala makhluk hidup adalah pohon merupakan penghasil udara segar yang ada di dunia. Ide pokok dari paragraf di atas adalah manfaat pohon bagi kesehatan makhluk hidup. 
Berdasarkan paragraf yang ada di atas, kita dapat melihat, kalimat pertama merupakan kalimat utama dari paragraf tersebut, dan kalimat yang lain berguna menjadi kalimat penjelas dari kalimat utama yang ada. Seperti yang dapat kita lihat dari kalimat “Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri” yang mengindikasikan pohon memberikan berbagai manfaat.


Ciri-ciri Ide Pokok
Agar bisa menentukan sebuah ide pokok dengan mudah, seseorang perlu memahami ciri-ciri ide pokok terlebih dahulu.

Berikut ini ciri-ciri ide pokok yang perlu dipahami:

1. Keberadaan Ide Pokok Tidak Berbelit
Ciri-ciri ide pokok paragraf yang pertama adalah kelimatnya yang tidak berbelit-belit dan mudah ditemukan. Artinya, makna yang terkandung dalam sebuah ide pokok tidak boleh terlalu sempit dan tidak boleh terlalu luas agar pembaca bisa menangkapnya dengan mudah.

2. Ide Pokok harus Dinyatakan Secara Jelas
Ciri selanjutnya dari sebuah ide pokok adalah harus dinyatakan secara jelas. Ide pokok yang terletak dalam paragraf harus dinyatakan secara jelas, baik dari segi letak maupun inti yang ingin disampaikan agar mudah diidentifikasi oleh pembaca.

3. Bersifat Umum
Ciri ide pokok berikutnya adalah bersifat umum dan bukan khusus. Ide pokok dalam sebuah paragraf mengandung hal bersifat umum yang nantinya akan dijabarkan secara spesifik pada kalimat-kalimat selanjutnya.

4. Memiliki Kalimat Pendukung
Ciri selanjutnya dari ide pokok yaitu memiliki kalimat pendukung. Ide pokok yang terdapat dalam sebuah paragraf tidak dapat berdiri sendiri, karena itu diperlukan kalimat pendukung yang menjelaskan ide pokok tersebut.

Cara Menentukan Ide Pokok
Setelah memahami ciri-ciri ide pokok, selanjutnya perlu diketahui juga cara menentukan ide pokok. Meskipun ide pokok mempunyai ciri-ciri tertentu, tetap dibutuhkan ketelitian dalam menentukannya.

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menentukan ide pokok:

- Baca judul dan keseluruhan isi paragraf secara cepat dan teliti. Perhatikan judul dan bacaan, kemudian tentukan rumusan gagasan utama
- Cermati kalimat dari awal sampai akhir, lalu baca dengan teliti setiap informasi yang ada untuk memudahkan dalam menentukan ide pokok
- Baca kalimat demi kalimat, hingga akhirnya menemukan ide pokok dalam paragraf. Perhatikan dengan seksama karena ide pokok bisa terletak di mana saja
- Perhatikan ide pokok berupa pernyataan umum yang cakupannya luas, sementara gagasan pendukung lebih sempit cakupannya dan berupa pernyataan khusus
- Buat catatan untuk gagasan utama yang terdapat di setiap paragraf untuk memudahkan memahami paragraf secara runtut dan logis

Contoh Ide Pokok dalam Paragraf

Setelah memahami ciri-ciri dan cara menentukan ide pokok, perlu juga diketahui contoh ide pokok dan cara menentukannya. Contoh ide pokok bisa menjadi bahan pembelajaran agar seseorang lebih mudah menemukan ide pokok dalam sebuah paragraf.

Berikut ini beberapa contoh ide pokok dan penjelasan mengenai cara menentukannya:

Contoh 1:

Pohon memberikan berbagai manfaat bagi manusia dan juga makhluk hidup lainnya. Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri. Salah satu peranan pohon yang paling penting bagi manusia dan segala makhluk hidup adalah pohon merupakan penghasil udara segar yang ada di dunia.

Ide pokok dari paragraf di atas adalah manfaat pohon bagi kesehatan makhluk hidup.

Berdasarkan paragraf yang ada di atas, kita dapat melihat, kalimat pertama merupakan kalimat utama dari paragraf tersebut, dan kalimat yang lain berguna menjadi kalimat penjelas dari kalimat utama yang ada.

Seperti yang dapat kita lihat dari kalimat "Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri" yang mengindikasikan pohon memberikan berbagai manfaat.

Contoh 2:

Orang yang akan pensiun tidak perlu stres. Pensiun berarti tidak bekerja, tetapi mendapat gaji. Dengan tidak berdinas lagi berarti mereka tidak memiliki beban pikiran terhadap pekerjaan dan banyak waktu luang untuk bersantai. Kalau waktu luang itu bisa dioptimalkan dengan berbagai kegiatan yang positif dan produktif, tentu orang tidak akan terkena stres.

Pada paragraf di atas, ide pokok paragraf adalah pada kalimat pertama, yaitu "Tidak perlu stres saat menghadapi pensiun."

Mengapa demikian? Apabila dianalisis pada kalimat-kalimat lain, fungsi mereka hanya sebagai penjelas dari kalimat utama (kalimat pertama).

Misalnya, pada kalimat "dengan tidak berdinas lagi berarti mereka tidak memiliki beban pikiran terhadap pekerjaan dan banyak waktu luang untuk bersantai." Kalimat ini mengacu kepada kalimat utama. Tugas dari kalimat ini adalah memberikan "alasan" dari "mengapa orang yang pensiun tidak perlu stres."

Contoh 3:

Bencana banjir lumpur akibat jebolnya tanggul Situ Gintung di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit. Beberapa penyakit yang akan timbul sesudah bencana adalah diare, tifus, leptospirosis dan demam berdarah. Masalah kesehatan pada korban dan masyarakat di sekitar lokasi lokasi bencana harus segera diantisipasi. Beberapa penyakit itu muncul karena lingkungan kotor dan sumber air bersih yang tercemar lumpur.

Pada paragraf ini, ide pokok paragraf adalah "Bencana banjir menimbulkan berbagai penyakit."

Mengapa demikian? Alasannya karena pada kalimat lain dalam paragraf ini hanya "menjelaskan" penyakit-penyakitnya. Pada kalimat dua, misalnya. Kalimat tersebut berisi contoh dari penyakit yang ditimbulkan. Di sisi lain, kalimat terakhir menjelaskan penyebab dari munculnya penyakit tersebut.

Berikut Video Pembelajaran : 




Class 4A sd al-azhar 2

 



Kelas         :4A SD Al Azhar 2

Semester  : 1

Hari,Tgl    : Kamis, 7 November 2024

Muatan Pembelajaran  : B.Indonesia & Seni Musik

Guru        : Husnul Khotimah, S.Pd. 

Good morning everyone,You are good students. I hope we are in the good condition and also healthy body. Today before start our lesson better we listen tausiyah,pray Dhuha and muroja'ah.

ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN :
B.INDONESIA : Menulis
Peserta didik mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur, dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci dan akurat dengan topik yang beragam. Peserta didik terampil menulis tegak bersambung.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Melalui kegiatan kreativitas membuat poster, peserta didik dapat menulis kalimat persuasif dengan benar.

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik mengategorikan ide pokok dari bacaan pada pengatur grafis sederhana.

Materi Bahasa Indonesia

Ide pokok paragraf adalah inti pembicaraan atau pokok permasalahan dalam sebuah bacaan. Ide pokok merupakan kalimat yang bersifat umum, kemudian dijelaskan melalui kalimat yang lebih khusus.  Ide pokok disebut juga gagasan utama, kalimat topik, tema, pokok pembicaraan, atau pokok pikiran. 

Dalam satu paragraf, paling tidak ada satu kalimat utama yang menjadi gagasan utama. Pokok pikiran menjadi inti utama dari suatu bacaan, kemudian kalimat selanjutnya memberi pengembangan informasi. 

Ciri-ciri ide pokok paragraf 
Pada umumnya, menentukan ide pokok dalam paragraf dapat dilakukan dengan mudah melalui ciri-cirinya. 
Ada pun ciri-ciri dari ide pokok, sebagai berikut: 
1. Mengandung pokok persoalan atau inti permasalahan. 
2. Inti permasalahan disebutkan secara gamblang pada kalimat umum atau utama. 
3. Memiliki pernyataan penjelas atau pendukung. 
4. Pernyataan pendukung disebutkan dalam kalimat khusus atau penjelas. 

Cara menentukan ide pokok paragraf  
Cara menentukan ide pokok dalam sebuah paragraf ditentukan dari gagasan pendukung suatu bacaan. Untuk menentukan ide pokok paragaraf ada beberapa cara di antaranya: 
1. Membaca judul dan keseluruhan bacaan paragraf secara cepat dan teliti. 
2. Perhatikan judul dan bacaan, kemudian membuat rumusan gagasan utama. 
3. Cermati kalimat awal sampai akhir Baca kalimat demi kalimat, sampai akhirnya menemukan ide pokok paragraf Setelah menemukan gagasan pokok, kemudian baca cepat paragraf berikutnya. 
4. Baca bagian sub judul, lalu hubungkan dengan ide pokok pikiran. 
5. Buat rumusan yang sesuai ide pokok tersebut Perhatian ide pokok berupa pernyataan umum yang cakupannya luas. 
6. Adapun gagasan pendukung lebih sempit cakupannya, yaitu berupa pernyataan khusus. 
7. Buat catatan untuk gagasan utama setiap paragraf. Catatan ini akan memudahkan memahami paragraf secara runtut dan logis. Biasanya, ide pokok pernyataan dari umum-khusus (deduktif) dan khusus-umum (induktif)

Contoh menentukan ide pokok paragraf 
Berikut adalah salah satu contoh menentukan ide pokok dalam paragraf, yaitu:  Pohon memberikan berbagai manfaat bagi manusia dan juga makhluk hidup lainnya. 
Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri. Salah satu peranan pohon yang paling penting bagi manusia dan segala makhluk hidup adalah pohon merupakan penghasil udara segar yang ada di dunia. Ide pokok dari paragraf di atas adalah manfaat pohon bagi kesehatan makhluk hidup. 
Berdasarkan paragraf yang ada di atas, kita dapat melihat, kalimat pertama merupakan kalimat utama dari paragraf tersebut, dan kalimat yang lain berguna menjadi kalimat penjelas dari kalimat utama yang ada. Seperti yang dapat kita lihat dari kalimat “Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri” yang mengindikasikan pohon memberikan berbagai manfaat.


Ciri-ciri Ide Pokok
Agar bisa menentukan sebuah ide pokok dengan mudah, seseorang perlu memahami ciri-ciri ide pokok terlebih dahulu.

Berikut ini ciri-ciri ide pokok yang perlu dipahami:

1. Keberadaan Ide Pokok Tidak Berbelit
Ciri-ciri ide pokok paragraf yang pertama adalah kelimatnya yang tidak berbelit-belit dan mudah ditemukan. Artinya, makna yang terkandung dalam sebuah ide pokok tidak boleh terlalu sempit dan tidak boleh terlalu luas agar pembaca bisa menangkapnya dengan mudah.

2. Ide Pokok harus Dinyatakan Secara Jelas
Ciri selanjutnya dari sebuah ide pokok adalah harus dinyatakan secara jelas. Ide pokok yang terletak dalam paragraf harus dinyatakan secara jelas, baik dari segi letak maupun inti yang ingin disampaikan agar mudah diidentifikasi oleh pembaca.

3. Bersifat Umum
Ciri ide pokok berikutnya adalah bersifat umum dan bukan khusus. Ide pokok dalam sebuah paragraf mengandung hal bersifat umum yang nantinya akan dijabarkan secara spesifik pada kalimat-kalimat selanjutnya.

4. Memiliki Kalimat Pendukung
Ciri selanjutnya dari ide pokok yaitu memiliki kalimat pendukung. Ide pokok yang terdapat dalam sebuah paragraf tidak dapat berdiri sendiri, karena itu diperlukan kalimat pendukung yang menjelaskan ide pokok tersebut.

Cara Menentukan Ide Pokok
Setelah memahami ciri-ciri ide pokok, selanjutnya perlu diketahui juga cara menentukan ide pokok. Meskipun ide pokok mempunyai ciri-ciri tertentu, tetap dibutuhkan ketelitian dalam menentukannya.

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menentukan ide pokok:

- Baca judul dan keseluruhan isi paragraf secara cepat dan teliti. Perhatikan judul dan bacaan, kemudian tentukan rumusan gagasan utama
- Cermati kalimat dari awal sampai akhir, lalu baca dengan teliti setiap informasi yang ada untuk memudahkan dalam menentukan ide pokok
- Baca kalimat demi kalimat, hingga akhirnya menemukan ide pokok dalam paragraf. Perhatikan dengan seksama karena ide pokok bisa terletak di mana saja
- Perhatikan ide pokok berupa pernyataan umum yang cakupannya luas, sementara gagasan pendukung lebih sempit cakupannya dan berupa pernyataan khusus
- Buat catatan untuk gagasan utama yang terdapat di setiap paragraf untuk memudahkan memahami paragraf secara runtut dan logis

Contoh Ide Pokok dalam Paragraf

Setelah memahami ciri-ciri dan cara menentukan ide pokok, perlu juga diketahui contoh ide pokok dan cara menentukannya. Contoh ide pokok bisa menjadi bahan pembelajaran agar seseorang lebih mudah menemukan ide pokok dalam sebuah paragraf.

Berikut ini beberapa contoh ide pokok dan penjelasan mengenai cara menentukannya:

Contoh 1:

Pohon memberikan berbagai manfaat bagi manusia dan juga makhluk hidup lainnya. Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri. Salah satu peranan pohon yang paling penting bagi manusia dan segala makhluk hidup adalah pohon merupakan penghasil udara segar yang ada di dunia.

Ide pokok dari paragraf di atas adalah manfaat pohon bagi kesehatan makhluk hidup.

Berdasarkan paragraf yang ada di atas, kita dapat melihat, kalimat pertama merupakan kalimat utama dari paragraf tersebut, dan kalimat yang lain berguna menjadi kalimat penjelas dari kalimat utama yang ada.

Seperti yang dapat kita lihat dari kalimat "Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri" yang mengindikasikan pohon memberikan berbagai manfaat.

Contoh 2:

Orang yang akan pensiun tidak perlu stres. Pensiun berarti tidak bekerja, tetapi mendapat gaji. Dengan tidak berdinas lagi berarti mereka tidak memiliki beban pikiran terhadap pekerjaan dan banyak waktu luang untuk bersantai. Kalau waktu luang itu bisa dioptimalkan dengan berbagai kegiatan yang positif dan produktif, tentu orang tidak akan terkena stres.

Pada paragraf di atas, ide pokok paragraf adalah pada kalimat pertama, yaitu "Tidak perlu stres saat menghadapi pensiun."

Mengapa demikian? Apabila dianalisis pada kalimat-kalimat lain, fungsi mereka hanya sebagai penjelas dari kalimat utama (kalimat pertama).

Misalnya, pada kalimat "dengan tidak berdinas lagi berarti mereka tidak memiliki beban pikiran terhadap pekerjaan dan banyak waktu luang untuk bersantai." Kalimat ini mengacu kepada kalimat utama. Tugas dari kalimat ini adalah memberikan "alasan" dari "mengapa orang yang pensiun tidak perlu stres."

Contoh 3:

Bencana banjir lumpur akibat jebolnya tanggul Situ Gintung di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit. Beberapa penyakit yang akan timbul sesudah bencana adalah diare, tifus, leptospirosis dan demam berdarah. Masalah kesehatan pada korban dan masyarakat di sekitar lokasi lokasi bencana harus segera diantisipasi. Beberapa penyakit itu muncul karena lingkungan kotor dan sumber air bersih yang tercemar lumpur.

Pada paragraf ini, ide pokok paragraf adalah "Bencana banjir menimbulkan berbagai penyakit."

Mengapa demikian? Alasannya karena pada kalimat lain dalam paragraf ini hanya "menjelaskan" penyakit-penyakitnya. Pada kalimat dua, misalnya. Kalimat tersebut berisi contoh dari penyakit yang ditimbulkan. Di sisi lain, kalimat terakhir menjelaskan penyebab dari munculnya penyakit tersebut.

Berikut Video Pembelajaran : 



Elemen : Seni Musik 

CP  : Sub Domain Mengalami dan Memahami 

Peserta didik mampu mengenali sumber bunyi berdasarkan cara memainkan  alat musiknya.


Tujuan Pembelajaran : 

Peserta didik mampu mengidentifikasi nada dan irama dalam musik dengan tepat. 

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) : 

Peserta didik memahami pengertian irama dan nada pada lagu dengan tepat dan benar. 

Materi  Seni Musik 

Irama adalah istilah yang sering digunakan dalam seni musik. Istilah ini sering disebut di berbagai hal, seperti saat bermain alat musik dengan menggunakan partitur atau not balok.

Irama juga sering disebut dalam lagu sebagai cara menyanyi. Jadi seseorang bisa mengetahui mana lagu yang dinyanyikan dengan ceria, mana lagu yang dinyanyikan dengan lembut.

Pengertian Irama dalam Musik

irama dapat diartikan sebagai bunyi atau sekelompok bunyi dengan bermacam-macam panjang pendeknya not dan tekanan atau aksen pada not.

Irama dapat pula diartikan sebagai ritme, yaitu susunan panjang pendeknya nada dan tergantung pada nilai titik nada. Irama dalam bentuk musik terbentuk dari kelompok bunyi dengan bemacam-macam panjang pendeknya nada pada tekanan atau aksen pada not.

Ada berbagai jenis irama dalam seni musik, yakni;

1. Pola irama sinkop, yaitu irama yang ketukan beratnya ada di ketukan gantung

2. Pola irama suku bangsa, yaitu irama yang menjadi ciri khas dalam musik tradisional

3. Pola irama rata, yaitu irama yang mempunyai pola atau ketukan dengan berat sama rata dan konsisten

4. Pola irama tidak rata, yaitu irama yang ketukan berat serta pembagian iramanya cenderung berubah-ubah

5. Pola irama ostinato, yaitu irama yang dimainkan berulang-ulang sepanjang lagu

6. Polimetrik, yaitu irama yang diterapkan secara berbeda antara satu alat musik dengan yang lainnya

7. Poliritmik, yaitu irama yang memainkan beragam pola secara bersamaan sehingga ritmenya menjadi kompleks


Berikut Video Pembelajaran : 




Class 4A sd al-azhar 2

 



Kelas         :4A SD Al Azhar 2

Semester  : 1

Hari,Tgl    : Rabu, 6 November 2024

Muatan Pembelajaran  : P5

Guru        : Husnul Khotimah, S.Pd. 

Good morning everyone,You are good students. I hope we are in the good condition and also healthy body. Today before start our lesson better we listen tausiyah,pray Dhuha and muroja'ah.

Materi Profil Pelajar Pancasila ( P5 )

Pelajar Pancasila atau yang sering disebut dengan P5 adalah Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 

Apa Itu Profil Pelajar Pancasila?

Profil Pelajar Pancasila ini adalah suatu proyek penguatan nilai-nilai Pancasila yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan sasaran para pelajar di Indonesia. Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini diharapkan dapat menjadi sarana yang optimal dalam mendorong peserta didik menjadi pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Manfaat Profil Pelajar Pancasila Bagi Dunia Pendidikan

Untuk Peserta Didik

  • Memberi ruang dan waktu untuk peserta didik mengembangkan kompetensi dan memperkuat karakter dan profil pelajar Pancasila.
  • Merencanakan proses pembelajaran projek profil dengan tujuan akhir yang jelas.
  • Mengembangkan kompetensi sebagai pendidik yang terbuka untuk berkolaborasi dengan pendidik dari mata pelajaran lain untuk memperkaya hasil pembelajaran.

6 Elemen Profil Pelajar Pancasila


1. Berakhlak Mulia

2. Berkebinekaan Global

3. Gotong Royong 
4. Mandiri 
5. Keatif 
6. Bernalar Kritis

AKTIFITAS 10

Persiapan Pembuatan Miniature Rumah Adat.

Dimensi           : Kreatif dan Gotong Royong

Tujuan             : Peserta didik mempersiapkan bahan dan alat dalam pembuatan rumah adat.

Kegiatan Awal

1. Mengatur posisi duduk peserta didik berdasarkan kelompok yang telah ditentukan

2. Pendidik menyiapkan tayangan video 

Miniatur rumah adat daerah Lampung https://www.youtube.com/watch?v=GrfbnmRXS7c

Miniatur rumah adat daerah Padang https://www.youtube.com/watch?v=OdNEdiLSU38

Miniatur rumah adat daerah Papua https://www.youtube.com/watch?v=ZGBUDm5-lGw

Miniatur rumah adat daerah Jawa https://www.youtube.com/watch?v=2bLT3Wkph3I

Miniatur rumah adat Sumsel https://www.youtube.com/watch?v=bMLEDn3Z5uA

3. 3. Pendidik dan Peserta didik mempersiapkan alat dan bahan untuk kegiatan pembuatan rumah adat.

Kegiatan Inti

1. Peserta didik telah menyelesaikan miniatur rumah adat dengan baik.

2. Peserta didik melakukan presentasi hasil karya miniatur rumah adat dan dapat menjelaskan secara rinci terkait cara pembuatan dan bentuk karakteristik pada rumah adat yang dibuatnya.  

3. Masing-masing kelompok lain mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh pemateri/ kelompok presentasi dan kemudian melakukan tanya jawab. 

Penutup

Pendidik memberi pengutan pada tahapan presentasi dan memberikan penjelasan secara detail dan memberikan penghargaan kepada peserta didik. 


ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN : 

IPAS : Pemahaman SAINS
Peserta didik mengidentifikasi proses perubahan wujud zat dan perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik mengidentifikasi sumber dan bentuk energi serta menjelaskan proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari (contoh: energi kalor, listrik, bunyi, cahaya). Peserta didik memanfaatkan gejala kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari, mendemonstrasikan berbagai jenis gaya dan pengaruhnya terhadap arah, gerak dan bentuk benda. Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan kaitannya dengan upaya menjaga ketersediaan air.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat mengidentifikasi ragam transformasi energi pada kehidupan sehari-hari.


ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik memahami macam-macam ragam transformasi energi dalam kehidupan sehari-hari.  

Materi IPAS 

Energi adalah kemampuan untuk melakukan pekerjaan, membuat sesuatu terjadi, dan menyebabkan perubahan. Energi tidak dapat dibuat atau dihancurkan, melainkan hanya dapat diubah menjadi berbagai bentuk. 
Berikut ini adalah beberapa macam energi:
Energi kinetik, Energi potensial, Energi cahaya, Energi listrik, Energi bunyi, Energi kimia, Energi panas, Energi angin, Energi nuklir. 
Transformasi energi adalah perubahan bentuk energi menjadi bentuk energi yang lain. Transformasi energi merupakan salah satu cara manusia memanfaatkan energi. 
Sumber energi yang dapat diperbaharui adalah sumber yang tidak akan habis bila digunakan terus-menerus. Contohnya, panas bumi, angin, bioenergi, sinar matahari, aliran dan terjunan air, serta gerakan dan perbedaan suhu lapisan laut. 

Macam-Macam Perubahan Bentuk Energi

1. Angin Menghasilkan Energi Gerak Menjadi Energi Listrik

Angin adalah sumber energi yang merupakan udara yang bergerak dan dapat menghasilkan energi gerak dan berubah menjadi energi listrik.

Contohnya pembangkit tenaga angin yang dikenal sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB).

2. Air Menghasilkan Energi Gerak dan Energi listrik

Air adalah sumber energi yang menghasilkan perubahan dari energi gerak menjadi energi listrik. Contohnya pembangkit listrik tenaga air.

3. Energi Panas Menjadi Energi Listrik

Energi panas dapat mengalami perubahan menjadi energi listrik. Contohnya Pembangkit Listrik Tenaga Geothermal (PLTG). Geothermal merupakan sumber energi alternatif yang berasal dari panas bumi.

4. Energi Listrik Menjadi Energi Panas

Contohnya setrika listrik dan solder listrik.

5. Energi Listrik Menjadi Energi Gerak

Contohnya kipas angin dan blender.

6. Energi Listrik Menjadi Energi Bunyi

Contohnya TV, radio, dan sebagainya.

7. Energi Listrik Menjadi Energi Cahaya

Contohnya lampu.

8. Energi Gerak Menjadi Energi Bunyi

Contohnya saat kita bertepuk tangan akan terdengar bunyi.

9. Energi Gerak Menjadi Energi Panas

Contohnya kedua tangan digosok akan terasa panas.

10. Energi Panas Menjadi Energi Gerak

Contohnya kertas yang berbentuk spiral akan berputar saat dipanaskan di atas lilin.

Berikut Video Pembelajaran :

Lagu Perubahan Energi : 




4A SD Al Azhar 2 Bandar Lampung

 



Kelas         :4A SD Al Azhar 2

Semester  : 1

Hari,Tgl    : Selasa, 5 November 2024

Muatan Pembelajaran  : Matematika dan IPAS

Guru        : Husnul Khotimah, S.Pd. 

Good morning everyone,You are good students. I hope we are in the good condition and also healthy body. Today before start our lesson better we listen tausiyah,pray Dhuha and muroja'ah.

ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN :
MATEMATIKA  : Bilangan
Peserta didik dapat memahami pecahan senilai, membandingkan dan mengurutkan antar-pecahahn dengan pembilang satu (misalnya, 1/2 , 1/3 , 1/4) dan antar-pecahan dengan penyebut yang sama (misalnya, 2/8 , 4/8 ,  7/8). Mereka dapat mengenali pecahan senilai menggunakan gambar dan simbol matematika. 

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat memahami pecahan senilai. 

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik menuliskan pecahan yang senilai dengan bilangannya. 

Materi Matematika :

Apa yang dimaksud pecahan senilai?
Apa Itu Pecahan Senilai? Pecahan senilai adalah pecahan yang pembilang dan penyebutnya dikalikan atau dibagi dengan bilangan yang sama. Mengutip Sukajati dalam Pembelajaran Operasi Penjumlahan Pecahan di SD Menggunakan Berbagai Media oleh Kemdikbud, pecahan senilai sering disebut juga sebagai pecahan ekuivalen.
Untuk dapat memahami materi pecahan senilai yuk simak video pembelajaran di bawah ini ya !
ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN : 

IPAS : Pemahaman SAINS
Peserta didik menganalisis hubungan antara bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (pancaindra). Peserta didik dapat membuat simulasi menggunakan bagan/alat bantu sederhana tentang siklus hidup makhluk hidup. Peserta didik dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam di lingkungan sekitarnya dan kaitannya dengan upaya pelestarian makhluk hidup.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat memahami pengertian gaya, jenis gaya serta sifat-sifat gaya serta pesawat Sederhana. 

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik memahami gaya serta jenis-jenisnya serta pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 

Materi IPAS 

Apa Itu Pesawat Sederhana?

Semua alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan kita disebut sebagai pesawat dalam ilmu sains khususnya fisika. Karena bentuk dan penggunaannya yang sederhana, alat-alat itu juga disebut pesawat sederhana.

Pesawat sederhana bertujuan untuk mempermudah pekerjaan kita dengan cara:

  • Melipatgandakan gaya atau kemampuan kita. Contohnya saat kita kesulitan membuka tutup botol, ada pesawat sederhana pembuka botol yang memudahkan kita.
  • Mengubah arah gaya yang kita lakukan. Contohnya saat membuka tutup botol dengan bantuan pembuka botol, arah gayanya diberikan ke alat pembuka tutup botol bukan ke tutup botolnya secara langsung. 

4 Jenis Pesawat Sederhana

Pesawat sederhana terdiri dari 4 jenis, yaitu tuas atau pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda berporos. Setiap jenis mempunyai bentuk dan arah gaya yang berbeda-beda. 

1. Tuas atau Pengungkit

Kalian pernah coba memindahkan atau menggeser batu yang besar? Pasti sulit ya kalau kita angkat batu itu sendiri. Nah di sini peran tuas atau pengungkit. Salah satu pengungkit yang bisa membantu memindahkan batu tersebut adalah linggis. Dengan bantuan linggis, anak-anak bisa memindahkan batu tanpa harus mengeluarkan tenaga ekstra.

2. Bidang Miring

Bidang miring adalah jenis pesawat sederhana yang menggunakan papan datar secara miring untuk mempermudah kita saat memindahkan benda ke tempat yang berbeda ketinggiannya. Contoh dari pesawat sederhana jenis bidang miring ini adalah pada baut, kapak, dan pisau.

3. Katrol

Katrol adalah jenis pesawat sederhana dimana terdapat roda yang berputar pada porosnya. Jenis ini biasanya digunakan bersamaan dengan rantai atau tali untuk mengangkat benda. Prinsip dari katrol mirip dengan pengungkit, ada beban kuasa titik tumpu. Tapi biasanya, kuasa pada katrol berupa tarikan. Contoh penerapan katrol di kehidupan sehari-hari adalah alat timba dan ujung atas tiang bendera.

katrol pesawat sederhana

Katrol sendiri dibagi ke dalam beberapa jenis, yaitu:

  • Katrol tetap yaitu katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan untuk mengangkat benda. Contoh katrol tetap adalah alat timba pada sumur.
  • Katrol bebas adalah jenis yang berlawanan dengan katrol tetap dimana posisi katrolnya berubah ketika mengangkat benda. Contohnya adalah alat penganggkut peti kemas.
  • Katrol rangkap adalah katrol terdiri dari lebih dari 1 katrol yang tersusun berjajar. 
  • Katrol ganda/takal adalah katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali. 

4. Roda Berporos

Roda berporos adalah roda yang dihubungkan dengan sebuah poros, dimana dapat berputar bersama-sama. Ketika roda bergerak, porosnya juga akan bergerak.

Berikut Video Pembelajaran : 





Class 4A SD AL-AZHAR 2

  Kelas         :4A SD Al Azhar 2 Semester  : 1 Hari,Tgl    : Jumat, 8 November 2024 Muatan Pembelajaran  : B.Indonesia Guru        : Husnul...