Hari/Tanggal : Kamis, 7 Agustus 2025
Kelas : 6D
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, Seni Rupa, Pendidikan Pancasila
Tabik Pun 🙏
Good morning my lovely students. How do you do?
A. Pengertian Kosakata Berdasarkan Makna
Jenis Makna | Penjelasan | Contoh |
---|---|---|
Denotatif | Makna yang sebenarnya atau lugas, sesuai kamus. | "Ia menulis di papan tulis." |
Konotatif | Makna tambahan, bersifat emosional atau nilai rasa, tergantung konteks. | "Ia adalah buaya darat." (artinya: lelaki yang suka mempermainkan wanita) |
Kiasan (Majas) | Makna tidak langsung, bersifat perbandingan atau simbolik. | "Wajahnya secantik rembulan." (perbandingan/kiasan) |
🧾 B. Kosakata Baru dalam Konteks
-
Identifikasi makna melalui konteks kalimat:
-
Kalimat: “Badai emosi melanda dirinya setelah mendengar kabar itu.”
→ Kosakata baru: badai emosi
→ Makna: perasaan yang sangat kacau atau marah hebat (kiasan)
-
-
Gunakan strategi memahami kosakata baru:
-
Baca seluruh kalimat.
-
Cermati kata-kata sekitar.
-
Tentukan apakah maknanya literal atau tidak.
-
Jika perlu, cari di kamus.
-
🔍 C. Penerapan: Mengidentifikasi Objek, Fenomena, dan Karakter
1. Objek
Gunakan kosakata bermakna denotatif dan konotatif untuk menggambarkan objek secara lebih ekspresif.
Contoh:
-
Denotatif: Pohon itu besar dan rindang.
-
Konotatif: Pohon itu seperti penjaga setia halaman rumah.
2. Fenomena
Fenomena alam atau sosial bisa digambarkan dengan kosakata kiasan agar lebih hidup.
Contoh:
-
Denotatif: Angin kencang melanda desa.
-
Kiasan: Angin amarah alam menyapu desa kecil itu.
3. Karakter
Karakter tokoh dalam cerita bisa dihidupkan dengan penggunaan makna konotatif/kiasan.
Contoh:
-
Denotatif: Ia adalah guru yang tegas.
-
Konotatif/kiasan: Ia adalah singa di kelas, disegani dan ditakuti.
📝 D. Latihan Pemahaman
Latihan 1: Identifikasi Makna
Tentukan makna kata berikut dalam kalimat!
-
"Ia memikul beban hidup yang berat." → Makna kata beban hidup?
-
"Wajahnya bersinar saat menerima penghargaan." → bersinar makna denotatif atau konotatif?
-
"Jantung kota mulai berdetak lagi setelah pandemi." → Apa arti jantung kota dan berdetak di sini?
Latihan 2: Ubah Kalimat
Ubah kalimat bermakna denotatif menjadi konotatif/kiasan!
-
Denotatif: "Ia sangat pintar."
→ Konotatif/kiasan: "Ia otaknya encer seperti ilmuwan." -
Denotatif: "Mereka bekerja keras setiap hari."
→ Kiasan: "Mereka membanting tulang demi sesuap nasi."
✨ Penutup dan Refleksi
Memahami makna kata lebih dari sekadar arti kamus:
-
Makna denotatif penting untuk kejelasan.
-
Makna konotatif memperkaya ekspresi.
-
Makna kiasan menciptakan daya imajinasi dan estetika bahasa.
🗣 Pertanyaan Reflektif:
-
Kapan kamu harus menggunakan makna denotatif?
-
Apa keuntungan memahami makna konotatif dan kiasan saat membaca cerita?
Materi Pokok
A. Pengertian Karya Seni Rupa
Seni rupa adalah cabang seni yang diwujudkan dalam bentuk visual (dapat dilihat) dan dapat dirasakan secara inderawi, terutama melalui indera penglihatan dan peraba.
Jenis karya seni rupa:
-
Dua dimensi (2D): lukisan, gambar, batik, ilustrasi
-
Tiga dimensi (3D): patung, kerajinan, instalasi, kriya
📘 B. Unsur dan Prinsip Seni Rupa
1. Unsur-unsur Seni Rupa
Unsur | Penjelasan |
---|---|
Garis | Batas atau arah suatu bentuk |
Warna | Unsur visual yang menarik perhatian dan membentuk suasana |
Bentuk | Wujud visual, bisa geometris atau organik |
Tekstur | Kesan permukaan (halus, kasar, licin, dsb.) |
Ruang | Kesan kedalaman atau dimensi |
Gelap terang | Perbedaan cahaya untuk kesan volume dan kedalaman |
-
Keseimbangan (balance)
-
Irama (rhythm)
-
Proporsi (proportion)
-
Harmoni (harmony)
-
Penekanan (emphasis)
-
Kesatuan (unity)
C. Kosakata Seni yang Digunakan untuk Presentasi
Tujuan | Kosakata Umum |
---|---|
Mendeskripsikan unsur | garis, warna, bentuk, tekstur, ruang, pencahayaan |
Menilai estetika | harmoni, keseimbangan, proporsi, kontras, komposisi |
Menjelaskan teknik | melukis, mengukir, membatik, mencetak, mencampur media |
Mengungkap ekspresi | emosional, ekspresif, simbolis, naturalistik, abstrak |
🎤 D. Mempresentasikan Penilaian Karya Seni Rupa
-
Perkenalan Karya
Contoh:
“Karya ini adalah lukisan cat air berjudul ‘Pagi di Desa’ karya Ana, menggunakan media kertas ukuran A3.” -
Deskripsi Unsur Seni
“Karya ini menonjolkan warna-warna cerah seperti biru dan hijau. Garis-garisnya halus, menciptakan suasana tenang.” -
Analisis Teknik & Ekspresi
“Teknik sapuan kuasnya lembut, menunjukkan keahlian dalam menciptakan tekstur alami. Karya ini menggambarkan ketenangan alam.” -
Penilaian (Apresiasi)
“Komposisi visualnya seimbang dan harmonis. Karya ini berhasil menyampaikan suasana damai secara estetis.”
🎨 E. Mempresentasikan Proses Penciptaan Karya
Langkah-langkah yang bisa dipresentasikan siswa:
-
Ide atau gagasan karya
-
Pemilihan media dan teknik
-
Proses pembuatan (dengan dokumentasi foto/video)
-
Tantangan yang dihadapi
-
Hasil akhir dan refleksi pribadi
Contoh kalimat:
“Saya menciptakan patung ini berdasarkan tema ‘kehidupan laut’. Bahan utama yang saya gunakan adalah tanah liat. Tantangan saya adalah membentuk detail ikan secara presisi.”
📝 F. Latihan dan Penilaian
1. Tugas Kelompok
-
Setiap kelompok menilai satu karya seni rupa menggunakan kosakata seni.
-
Sajikan hasil penilaian dalam presentasi 3–5 menit.
2. Tugas Individu
-
Buat karya seni rupa sederhana (gambar, kolase, mini patung).
-
Presentasikan proses penciptaan dan penilaian sendiri terhadap karyanya.
Pendidikan Pancasila
Tujuan Pembelajaran
MuriddapatMenguraikan makna nilainilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.
A. Apa Itu Pancasila?
Pancasila adalah dasar negara Indonesia, pandangan hidup, dan ideologi bangsa.
Pancasila berasal dari dua kata Sansekerta:
-
Panca = lima
-
Sila = prinsip/aturan/dasar
Kelima sila Pancasila tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat.
📜 B. Bunyi Lima Sila Pancasila
-
Ketuhanan Yang Maha Esa
-
Kemanusiaan yang adil dan beradab
-
Persatuan Indonesia
-
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
-
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
🌟 C. Makna dan Nilai-Nilai Pancasila
Sila | Makna dan Nilai yang Terkandung | Contoh Sikap |
---|---|---|
1. Ketuhanan Yang Maha Esa | Percaya dan bertakwa kepada Tuhan, menghormati agama lain | Berdoa, tidak mengejek ibadah orang lain |
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab | Menghargai sesama manusia, bersikap adil dan sopan | Menolong teman, tidak membully |
3. Persatuan Indonesia | Cinta tanah air, menghargai perbedaan | Menghormati teman dari suku/agama lain |
4. Kerakyatan… | Mengutamakan musyawarah, demokratis | Bermusyawarah dalam kelompok kelas |
5. Keadilan sosial… | Berbuat adil, peduli sesama | Berbagi makanan, tidak pilih kasih |
📌 D. Pancasila Sebagai:
1. Dasar Negara
-
Pancasila menjadi dasar dalam menyusun hukum dan aturan di Indonesia.
-
Semua kegiatan kenegaraan harus sesuai dengan nilai Pancasila.
2. Pandangan Hidup Bangsa
-
Pancasila dijadikan pedoman dalam bertingkah laku sehari-hari.
-
Menjadi arah dalam bersikap di tengah masyarakat yang beragam.
3. Ideologi Bangsa
-
Pancasila menjadi cita-cita dan tujuan bersama bangsa Indonesia.
-
Menyatukan bangsa dari berbagai latar belakang budaya, agama, dan daerah.
📝 E. Contoh Kegiatan Mengamalkan Nilai Pancasila
Kegiatan | Sila yang Terkait |
---|---|
Membersihkan kelas bersama | Persatuan Indonesia (Sila 3) |
Bermusyawarah memilih ketua kelas | Kerakyatan (Sila 4) |
Membantu teman yang kesulitan | Kemanusiaan (Sila 2) |
Beribadah sesuai agama masing-masing | Ketuhanan (Sila 1) |
Berbagi makanan dengan teman | Keadilan Sosial (Sila 5) |
🧩 F. Latihan Pemahaman
1. Soal Pilihan Ganda
Contoh:
Nilai yang terkandung dalam sila kedua Pancasila adalah…
A. Berdoa kepada Tuhan
B. Musyawarah
C. Menjaga persatuan
D. Menolong sesama
✅ Jawaban: D. Menolong sesama
2. Soal Uraian
-
Jelaskan mengapa Pancasila penting sebagai dasar negara!
-
Berikan 3 contoh kegiatan di sekolah yang mencerminkan sila keempat!
3. Tugas Proyek
Buatlah poster sederhana yang menggambarkan contoh penerapan nilai-nilai Pancasila di rumah atau sekolah.
✨ Penutup dan Refleksi
🗣 Ajak siswa merenung:
-
Apa yang terjadi jika kita tidak mengamalkan Pancasila?
-
Bagaimana Pancasila membantu menjaga kerukunan di Indonesia?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar